SELAMAT DATANG DI WEB LEMBAGA WAKAF AL FITYAH PEKANBARU Berita
NEWS UPDATE :  

Berita

Manfaat Wakaf untuk Wakif (Orang yang Berwakaf)

Wakaf adalah salah satu bentuk amal jariyah yang memiliki manfaat besar, baik untuk penerima manfaat (mauquf 'alaih) maupun bagi orang yang berwakaf (wakif). Wakaf bukan hanya sekadar memberi, tetapi juga menjadi cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT sekaligus memberikan manfaat yang terus berlanjut. Berikut ini beberapa manfaat wakaf bagi wakif:

1. Pahala yang Terus Mengalir
Wakaf tergolong amal jariyah, yang pahalanya terus mengalir meskipun wakif sudah meninggal dunia. Rasulullah SAW bersabda:

“Apabila manusia meninggal dunia, maka terputuslah amalnya kecuali tiga perkara: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, atau anak saleh yang mendoakannya.” (HR. Muslim).

Harta yang diwakafkan terus memberikan manfaat, sehingga pahala bagi wakif tetap mengalir selama wakaf itu dimanfaatkan untuk kebaikan.

2. Investasi Akhirat
Wakaf adalah bentuk investasi yang terbaik untuk kehidupan setelah mati. Dalam Al-Qur'an dijelaskan:

“Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada tiap-tiap tangkai ada seratus biji. Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki.” (QS. Al-Baqarah: 261).

Harta yang diwakafkan bukanlah kehilangan, tetapi justru menjadi simpanan amal yang berlipat ganda di sisi Allah SWT.

3. Membersihkan Harta dan Jiwa
Wakaf dapat membersihkan harta dari sifat cinta dunia yang berlebihan dan menyucikan jiwa dari sifat kikir. Allah SWT berfirman:

“Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka...” (QS. At-Taubah: 103).

Walau ayat ini berbicara tentang zakat, prinsip membersihkan harta juga berlaku pada wakaf. Dengan berwakaf, wakif menunjukkan ketulusan untuk berbagi demi kebaikan umat.

4. Menambah Keberkahan Harta
Harta yang diwakafkan justru akan membawa keberkahan bagi harta yang tersisa. Rasulullah SAW bersabda:

“Harta tidak akan berkurang karena sedekah.” (HR. Muslim).

Meskipun terlihat berkurang, Allah akan menggantinya dengan keberkahan dalam bentuk rezeki lain yang melimpah atau ketenangan hati bagi wakif.

5. Bukti Keimanan dan Ketakwaan
Berwakaf menunjukkan keimanan seseorang kepada Allah dan keyakinan bahwa harta dunia adalah titipan. Wakaf menjadi bukti nyata ketakwaan wakif dan kepercayaannya akan janji Allah yang melipatgandakan ganjaran bagi mereka yang bersedekah di jalan-Nya.

6. Meninggalkan Warisan Kebaikan
Harta yang diwakafkan menjadi warisan yang bermanfaat bagi umat. Contohnya, tanah yang diwakafkan untuk mendirikan sekolah akan memberikan pendidikan bagi banyak generasi, atau wakaf produktif yang dikelola untuk usaha bisa memberdayakan masyarakat luas.

7. Mendapatkan Doa dari Orang yang Terbantu
Wakaf yang dimanfaatkan untuk membantu masyarakat akan mengundang doa dari mereka yang terbantu. Doa tulus dari orang-orang yang merasakan manfaat wakaf akan menjadi keberkahan tersendiri bagi wakif.

8. Meningkatkan Citra Baik di Dunia
Wakaf yang digunakan untuk fasilitas umum, seperti masjid atau rumah sakit, akan membuat wakif dikenang sebagai dermawan. Nama baiknya terus hidup melalui manfaat yang dihasilkan dari harta wakaf tersebut.

Berwakaf bukan hanya tentang membantu orang lain, tetapi juga menjadi bentuk ibadah yang berdampak langsung pada kehidupan wakif di dunia dan akhirat. Wakaf adalah cara untuk mengabadikan amal kebaikan dan menjadi bekal yang tak pernah habis.

Dengan niat yang ikhlas, harta yang diwakafkan akan menjadi tabungan amal yang berlipat ganda, membawa keberkahan, dan menjadi manfaat abadi. Mari mulai berwakaf, karena setiap kebaikan, sekecil apa pun, memiliki nilai besar di sisi Allah SWT.

Bank Syariah Indonesia
Hubungi Kami
legalitas Wakaf
Wakaf Produktif Kelengkeng
Qris Lembaga Wakaf Al Fityah